Saat ini, menjaga kesehatan harus menjadi prioritas setiap orang. Makin hari, makin banyak medium di sekitar kita yang membawa bermacam material berbahaya, mulai dari bakteri, kuman dan zat-zat kimia yang berbahaya bagi tubuh kita.
Selain dengan menjaga pola makan dengan gizi seimbang, istirahat yang cukup dan rutin berolahraga, kebersihan lingkungan sekitar kita juga mempengaruhi kondisi kesehatan. Lingkungan yang bersih dan bebas debu tentu lebih nyaman bagi kesehatan pernapasan dan kulit.
Nah, ada yang menarik seputar kebersihan lingkungan, khususnya lingkungan dalam rumah. Ternyata ada beberapa perabot rumah yang nampak sepele sehingga sering luput untuk dibersihkan, sehingga membuat bakteri banyak menumpuk di sana. Wah, apa saja, tuh?
- Tempat bumbu dapur
Permukaan tempat bumbu dapur pasti jadi tempat yang paling terakhir terpikirkan untuk dibersihkan, bukan? Hal tersebut yang membuat tempat ini menjadi tempat bakteri dan kuman bertumpuk.
Cukup bersihkan secara berkala tiap selesai makan malam dengan kain. Lalu setiap beberapa bulan, kosongkan isinya dan rendam wadah-wadahnya dengan desinfektan selama 15 menit.
- Spon cuci piring
Saat membersihkan wastafel cuci piring, pernah terpikirkan untuk membersihkan sponsnya? Padahal, spons cuci piring akan berkontak langsung dengan semua perabot makan di rumah saat mencuci, lho. Spons cuci piring sendiri mengandung 54 miliar sel bakteri yang setara dengan jumlah bakteri di kotoran manusia!
Cara paling efektif mensterilkan spons cuci piring dengan memanaskannya dalam keadaan basah di microwave selama dua menit saja. Cara ini dapat membunuh 99% bakteri dan spora di dalamnya. Cara lainnya adalah dengan merendamnya dalam larutan cuka selama 5 menit dan jemur di bawah sinar matahari langsung hingga benar-benar kering.
- Talenan plastik
Pilih talenan kayu atau talenan plastik? Meski talenan plastik nampaknya praktis, ternyata struktur plastik menyebabkan permukaan talenan akan rusak saat terus menerus digunakan. Celah-celah kecil pada permukaan yang kasar menjadi tempat bersarang bakteri dan sulit dibersihkan!
Tentu tetap bisa diatasi dengan secara rutin membersihkannya menggunakan taburan baking soda dan cuka putih, serta mengganti talenan plastik secara berkala jika permukaannya telah rusak. Namun sebaiknya pilih talenan kayu berbahan dasar kayu pinus karena kayu pinus memiliki sifat antibakteri dan antimikroba alami.
- Sakelar lampu kamar mandi
Sakelar lampu kamar mandi biasanya menjadi perabot pertama yang disentuh semua anggota keluarga setiap keluar dari kamar mandi. Kamar mandi, seperti yang kita ketahui, adalah tempat penuh bakteri di rumah. Menyentuh sakelar lampu kamar mandi yang tidak dibersihkan secara rutin berarti mentransfer bakteri dan kuman ke sesama anggota keluarga.
Sakelar bisa dibersihkan dengan kain kering halus secara berkala yang sudah dituang sedikit cairan alkohol. Berhati-hatilah agar cairan tidak masuk ke dalam rangkaian listrik. Setelah itu tiup atau gunakan pengering kecil agar cepat kering.
Anda juga bisa memanfaatkan jasa spesialis antimicrobial coating agar kebersihan perabot di rumah Anda makin terjamin hingga 90 hari dan tentunya juga aman untuk semua anggota keluarga. Teknologi antimicrobial coating yang digunakan Aerate terbukti bebas dari zat-zat kimia dan bebas residu tidak sehingga berisiko mengontaminasi kesehatan keluarga.